Selasa, 03 Agustus 2021

Kiat Tetap Aman dan Sehat Saat Hamil di Masa Pandemi

Jumlah kehamilan sepanjang era pandemi Covid-19 meningkat memadai signifikan. Pasalnya, sepanjang era pembatasan sosial berskala besar (PSBB) banyak klinik kesegaran dan takaran yang tutup agar masyarakat susah mendapatkan askes alat kontrasepsi.

Berdasarkan data dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) hingga pertengahan Mei 2020, setidaknya terdapat sekitar 400.000 kehamilan yang tak direncanakan sepanjang era PSBB.

Lantas, bagaimana langkah memelihara kehamilan terhadap era new normal di pas pandemi Covid-19 tetap berlangsung? Berikut tips sehat dari Eric Kasmara, dokter spesialis kebidanan dan takaran RS Pondok Indah – Puri Indah bagi para calon orang tua pas meniti kehamilan di era new normal.

1. Menjaga Asupan Gizi Ibu Hamil

Ibu hamil kudu memelihara pertahanan tubuh bersama dengan makan secara teratur, juga perhatikan bermacam makanan bergizi yang mencakup empat sehat lima prima yang terdiri atas sumber karbohidrat (nasi, roti, sereal); protein (daging, telur, hewan laut, dan kacang-kacangan); sumber serat, vitamin, mineral, dan perbanyak makan sayur dan buah-buahan.

Selain itu ibu hamil juga boleh mengkonsumsi susu sapi dan produknya seperti yoghurt dan keju, juga susu lowfat atau rendah lemak. Cukup garam, khususnya garam beriodium.

“Perhatikan asupan cairan, minum yang banyak khususnya air putih dan hindari minuman punya kandungan alkohol sepanjang kehamilan. Juga hindari makan di luar, menekankan makanan sehat yang dimasak sendiri untuk menjamin keamanan makanan,” tuturnya.

2. Terapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat Cara Menjaga Kehamilan terhadap Masa Pandemi Covid-19

Ibu hamil kudu tetap memelihara kebersihan bersama dengan rajin mencuci tangan dan gunakan masker pas ke luar rumah. Selain itu, hindari menyentuh bagian mulut, hidung, dan mata sebelum akan mencuci tangan untuk hindari risiko penulara Covid-19.

3. Olahraga bagi ibu hamil

Ibu hamil disarankan untuk melakukan kesibukan fisik seperti jalur pagi, yoga, dan senam hamil, serta berjemur sedikitnya 15 menit tiap tiap harinya. Hal berikut kudu dilaksanakan untuk meningkatkan sirkulasi darah dan sebabkan tubuh lebih segar. Namun jangan lupa untuk gunakan masker terkecuali dapat beraktivitas ke luar rumah dan hindari beraktivitas yang melibatkan banyak orang.

4. Kapan Harus ke Rumah Sakit? Tips Bagi Para Ibu Hamil Agar Dapat Tidur Nyenyak

Ibu hamil kudu langsung memeriksakan diri ke rumah sakit seandainya tersedia muncul air ketuban. Jika berwarna pink, maka pas maksimal ke rumah sakit adalah 8 jam, namun terkecuali berwarna hijau, coklat, dan hitam, maka kudu langsung ke rumah sakit. Air ketuban yang normal tidak berbau, terkecuali muncul bau tak sedap, langsung ke rumah sakit.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar